Dampak yang Dirasakan Anak Jika Kurang Diperhatikan
Meskipun nampaknya sepele, namun dampak anak kurang diperhatikan sangat berbahaya. Ia bisa merubah perilakunya menjadi negatif hingga beranjak dewasa. |
Memberikan kasih sayang atau perhatian kepada anak sejak kecil penting dilakukan oleh para orangtua. Meskipun nampaknya sepele, namun dampak anak kurang diperhatikan sangat berbahaya. Ia bisa merubah perilakunya menjadi negatif hingga beranjak dewasa.
Apa saja dampak anak kurang diperhatikan atau tidak memperoleh kasih sayang sejak ia masih kecil? Untuk lebih jelasnya, simak uraian berikut.
Anak yang Tidak Mendapatkan Kasih Sayang Saat Kecil
Pada saat seorang anak tidak mendapatkan kasih sayang saat kecil akan berdampak terhadap perilaku mereka kelak di masa depan. Anak yang tidak memperoleh kasih sayang bisa membuat mereka menderita kekurangan emosional kelak di masa depan. Selain itu, kemampuan dalam berempati juga menjadi berkurang. Hal ini bisa terlihat beberapa tahun kemudian dalam perilakunya ketika mereka berhubungan sosial dengan orang lain.
Dampak Anak Kurang Diperhatikan
Ada beberapa dampak anak kurang diperhatikan. Anda harus benar-benar memahaminya dan jangan sampai ini terjadi pada anak.
1. Kepercayaan Diri Rendah
Anak yang kurang diperhatikan dan diabaikan oleh orangtuanya cenderung mempunyai tingkat kepercayaan diri rendah. Mereka merasakan bahwa dirinya tidak cukup baik untuk diperhatikan oleh orang terdekatnya. Kekurangan kasih sayang membuat anak merasa bahwa ia tidak layak untuk berbahagia. Ketidakpercayaan diri yang dimiliki akan mengubur potensi yang sebenarnya mereka miliki.
2. Kesulitan Mengungkapkan Perasaan
Anak yang kurang diperhatikan atau kurang kasih sayang ketika kecil akan sulit untuk mengekspresikan perasaan mereka.Jika hal ini terjadi, maka akan menghalangi kemampuan mereka untuk menyayangi seseorang. Anak nantinya akan memilih untuk memendam perasaannya dan tidak mengungkapkannya.
Lihat juga: Penting, Jangan Lupa Melatih Keterampilan Sosial Anak
Kebutuhan yang tidak terpenuhi di masa kecil akan berdampak pada perilaku anak kelak di masa depan. Hal inilah yang menjadi penyebab mengapa banyak sekali anak yang sudah dewasa menyimpan dendam kepada orang lain.Sebab perilakunya tidak mempunyai rasa empati terhadap penderitaan orang lain.Jadi, sangat penting bagi orangtua untuk memberikan perhatian dan kasih sayang kepada si kecil.
3. Memiliki Masalah Kedekatan dengan Orang Lain
Jika anak kurang diperhatikan, maka ia akan tumbuh menjadi individu yang posesif terhadap orang yang memberinya perhatian. Anak juga akan sulit dekat dengan orang lain. Sikapnya yang selalu curiga dan kurang ramah akan membuat orang lain menjadi merasa kurang nyaman ketika berkomunikasi dengannya.
Pemberian kasih sayang yang kurang akan membuat anak menjadi berfikir bahwa semua orang pada dasarnya memiliki sifat yang sama. Ia merasa semua orang sama, tidak peduli dan tidak menyayanginya.
4. Takut Ditelantarkan
Ketika beranjak dewasa, anak-anak yang kekurangan kasih sayang akan menjadi individu yang takut ditelantarkan dan takut ditinggalkan oleh orang lain. Mayoritas mereka akan merasa bahwa orang terdekat mereka seperti sahabat maupun pasangan kelak akan mengabaikan dirinya. Ini merupakan ketakutan-ketakutan yang dirasakannya sejak kecil dan terbawa hingga kelak menjadi dewasa.
5. Apatis dan Ketidakpedulian Terhadap Penderitaan Orang Lain
Dampak anak kurang diperhatikan salah satunya adalah menjadi apatis dan tidak peduli terhadap penderitaan orang lain. Mereka benar-benar tidak akan peduli dengan orang lain. Kesulitan berempati terhadap apa yang orang lain rasakan menjadi konsekuensi dari anak yang kurang kasih sayang. Perilaku apatis atau perilaku masa bodoh yang dimilikinya bisa mempengaruhi hubungan dekat mereka terhadap orang lain.
Anda sebagai orangtua hendaknya menyayangi dan memberikan perhatian kepada anak sejak kecil. Jangan biarkan dampak anak kurang diperhatikan di atas terjadi.