Stop Membantu Anak Setiap Saat untuk Membentuk Karakter Positif
Menumbuhkan sifat kemandirian pada anak penting dilakukan untuk membentuk karakter positif anak. Sebagai orangtua, tentu anda menginginkan suatu hal yang terbaik untuk buah hati anda. Akan tetapi, tidak sedikit orangtua yang justru membuat anak mereka merasa ketergantungan atau lebih manja.
Sebagai contoh, anak secara terus-menerus memperoleh bantuan dari orangtua dalam menyelesaikan beragam jenis permasalahan yang mereka hadapi. Namun perlu orangtua ketahui, dengan cara tersebut justru menjadikan anak kurang inisiatif, kurang bertanggungjawab, serta tidak termotivasi dalam menyelesaikan masalah yang mereka hadapi.
Kiat Membentuk Karakter Positif Anak Melalui Kemandirian
Membesarkan serta mendidik bukanlah suatu hal yang mudah. Kekeliruan orangtua dalam menerapkan pola asuh serta mendidik anak dapat berpengaruh terhadap perilaku dan karakter anak di kemudian hari.
Prinsip Pola Asuh untuk Membentuk Karakter Positif Anak
Guna membentuk karakter positif pada anak, penting bagi orang tua untuk mengetahui serta mempelajari prinsip pola asuh yang benar, antara lain:
• Melatih Kemandirian Anak
Melatih kemandirian pada anak dapat anda tanamkan dengan cara memberikan anak kepercayaan, apresiasi, serta kesempatan. Biarkan anak menyelesaikan sendiri permasalahan yang mereka hadapi. Selagi masalah tersebut masih dalam batas normal sesuai dengan usia anak.
Anak yang mampu mengatasi permasalahannya sendiri, akan lebih percaya diri serta kuat dalam bangkit kembali saat dirinya jatuh dalam kegagalan. Lain dengan anak yang secara terus-menerus dibantu dalam mengatasi masalah. Anak tersebut akan menjadi ketergantungan serta hilang rasa percaya dirinya.
• Mendisiplinkan Anak
Orangtua kerap tidak sadar jika selalu menuruti kemauan anak justru akan memuat anak lebih manja. Hal ini dapat anda atasi dengan mendisplinkan anak sehingga membentuk karakter yang baik pada buah hati. Meskipun demikian, orangtua juga jangan memarahi atau bahkan memukul anak saat melakukan kesalahan.
Anda dapat menegurnya dengan lemah lembut dan tetap tegas yang disertai pemberian pemahaman terhadap anak. Jangan lupa untuk memberikan pujian saat anak melakukan hal yang positif. Hal ini justru akan memberikan motivasi pada anak untuk menjadi lebih baik lagi.
Hal-Hal yang Dapat Orangtua Bantu untuk Anak
Sebaiknya orangtua tidak selalu membantu setiap masalah yang dihadapi anak. Akan tetapi, terdapat beberapa hal yang masih dapat orangtua bantu pada anak, antara lain:
- Berdiskusi bersama anak mengenai segala hal yang bisa mereka lakukan dalam menyelesaikan segala permasalahan yang mereka hadapi.
- Memberikan pemahaman bahwa segala jenis kesalahan, masalah, serta kegagalan merupakan hal wajar yang sering terjadi dalam kehidupan.
- Menerima serta memberikan ruang bagi anak untuk dapat mengekspresikan perasaan tidak nyaman yang mereka alami.
Lihat juga : Penting Bagi Orangtua Mengajarkan Kegagalan pada Anak
Dengan membiasakan diri untuk lebih mempercayai anak bahwa mereka mampu menyelesaikan masalah yang mereka hadapi. Hal ini bukan berarti membiarkan anak dalam artian yang negatif, akan tetapi untuk membentuk karakter positif anak. Seperti menumbuhkan rasa percaya diri, kemandirian, serta rasa tanggungjawab pada anak terhadap setiap masalah yang mereka hadapi.